
Laurent Mekies Merendah Bicara Soal Kemenangan Impresif Verstappen di Monza
Laurent Mekies Merendah Bicara Soal Kemenangan Impresif Verstappen di Monza
Sportsterkini – Kemenangan impresif Max Verstappen pada ajang Formula 1 GP Italia di Sirkuit Monza kembali diperlihatkan oleh Red Bull Racing. Kesuksesan tersebut dipandang sebagai hasil dominasi teknis dan strategi tim, meskipun kontribusi besar justru direndahkan oleh Laurent Mekies, prinsipal anyar Red Bull.
Sebagai suksesor Christian Horner, Mekies mulai dikenal oleh publik melalui kiprah barunya. Namun, pencapaian yang ditorehkan Verstappen di Monza tidak diklaim sebagai hasil dari dirinya. Sebaliknya, peran tersebut disebut telah dimainkan oleh ribuan kru tim yang bekerja di balik layar.
Kontribusi Diredam oleh Mekies
Dalam wawancara yang dilakukan oleh media setempat, Mekies menyampaikan bahwa kontribusinya dianggap tidak ada sama sekali dalam kemenangan di Monza. Ditekankan bahwa seluruh kerja keras dipersembahkan oleh tim teknik, insinyur, hingga para kru yang menyusun strategi.
“Kontribusi saya dalam kesuksesan itu tidak ada sama sekali. Saya tidak bercanda. Ini tentang 1.500 orang dalam tim yang membuat mobil lebih cepat, menemukan seperseratus dan seperseribu detik, serta memberi peluang tambahan melalui komponen baru,” ucap Mekies dengan rendah hati.
Melalui pernyataan tersebut, kemenangan di Monza sepenuhnya dialamatkan kepada Verstappen dan seluruh tim Red Bull, sementara perannya sebagai pemimpin hanya ditekankan pada upaya memfasilitasi kerja sama tim.
Peran Mekies Dipandang Sebatas Fasilitator
Kedudukan Mekies sebagai prinsipal tampak hanya difungsikan sebagai penjaga ritme organisasi. Ia menyebut bahwa tugas utamanya hanyalah memastikan para talenta Red Bull dapat mengekspresikan potensi terbaik mereka.
“Peran saya hanya memastikan bahwa semua talenta yang kami miliki di tim dapat menggunakan bakat mereka sebaik mungkin. Itu satu-satunya kontribusi saya,” jelasnya.
Dengan gaya pernyataan tersebut, seluruh kesuksesan diletakkan pada kerja kolektif, bukan pada kepemimpinan individu.
Strategi Khusus Dipersiapkan
Kemenangan Verstappen sendiri juga dianalisis sebagai hasil dari strategi khusus yang sudah dipersiapkan jauh sebelum balapan. Sayap baru untuk Monza dirancang, set-up spesifik diatur, dan evaluasi dari data tahun lalu dijalankan secara matang.
“Sayap khusus untuk Monza memang dibuat. Set-up khusus pun dikerjakan dalam jangka waktu lama. Analisis dari tahun lalu dilakukan secara detail, sehingga solusi spesifik bisa ditemukan,” ungkap Mekies.
Dengan begitu, kemenangan yang diraih Verstappen tidak dinyatakan sebagai hasil instan, tetapi akibat dari pekerjaan panjang tim teknis.
Verstappen Dijadikan Faktor Utama
Meski kinerja tim begitu besar, sosok Verstappen tetap dijadikan faktor utama. Mobil yang disiapkan dengan baik hanya dianggap efektif bila dijalankan oleh pembalap yang kompeten. Di Monza, hal itu telah diperlihatkan secara sempurna oleh Verstappen.
Eksekusi strategi, konsistensi kecepatan, serta manajemen ban yang ditunjukkan selama balapan diakui sebagai penentu akhir kemenangan Red Bull.
Kesimpulan
Sikap rendah hati Laurent Mekies melalui pernyataannya memperlihatkan model kepemimpinan baru di Red Bull Racing. Kontribusi pribadi ditolak, sementara kerja kolektif ribuan kru justru dijadikan sorotan utama.
Dengan strategi yang telah disusun sejak lama, dukungan teknologi yang dijalankan melalui analisis detail, dan kepiawaian Verstappen sebagai pelaksana, kemenangan di Monza dipastikan sebagai hasil sinergi sempurna dari tim Red Bull Racing.